Banyak sudah panduan dan keterangan yang terdapat di internet tentang
apa yang dinamakan blue screen.Tetapi disini saya akan menjelaskan
dengan cara dan berdasarkan pengalaman saya sebagai teknisi
komputer.Jadi mungkin dari segi tata bahasa saya tidak sesuai dengan
yang ada di wikipedia dsb… tetapi lebih menjurus ke arah yang cenderung
praktis.
Blue screen adalah tampilan biru yang didalamnya ada keterangan yang
menjelaskan adanya kesalahan hardware maupun software sehingga komputer
tidak bisa melakukan proses booting sampai ke tampilan windows dengan
sempurna.
Secara praktis dapat diartikan , ke-tidak cocok-an antara alamat
perintah dari software dengan alamat memori yang terdapat di hardware
komputer.
Sebab-sebab blue screen :
Blue screen bisa disebabkan karena sofware dan juga bisa disebabkan karena hardware.
Blue screen yang disebabkan karena software:
- Virus : virus infektor ….virus yang meng-infeksi suatu file program ataupun file sistem…sehingga bisa merubah perintah yang ada didalam program tersebut.sehingga akan menimbulkan bug ataupun crash yang akan mengakibatkan blue screen.
- Driver: Driver peralatan komputer seperti sound card , VGA card , LAN card , Modem dll adalah software yang berhubungan dengan hardware.sehingga bila kita memasukkan driver suatu peralatan komputer harus benar-benar sesuai , baik itu sistem operasinya , versi hardware maupun cara instalasinya…karena bila kita salah pilih akan bisa membuat komputer anda blue screen.
- Kernel : kernel adalah software dasar dari sebuah sistem operasi…sehingga kita harus benar benar teliti dalam meng-install sistem operasi didalam sebuah komputer.Misalnya: kita menggunakan hardware produk AMD jangan diinstall sistem yang menggunakan i386 …karena i386 adalah digunakan untuk produk dari intel.
- Aplikasi / program : kita sebelum instalasi sebuah program di komputer kita , harus melihat spesifikasi dari software tersebut…apakah untuk windows XP , Vista , windows 7 atau bisa disemua sistem operasi.Tanpa mengetahui spesifikasi tersebut jangan coba-coba install program , karena akan mengecewakan anda bila komputer anda menjadi blue screen.
- RAM : memori RAM , baik itu SDRAM , DDR 1 , DDR2 ataupun DDR3 bisa menjadi penyebab komputer anda blue screen.masalah sebabnya bisa karena kotor konektor pin dari RAM atau karena frekwensinya.
- Harddisk : kerusakan pada harddisk bisa juga menyebabkan blue screen pada komputer anda …baik kerusakan secara fisik ( bad sector ) ataupun karena masalah kesalahan di file sistemnya.
- Firmware : firmware bisa disamakan dengan bios di motherboard.hampir disemua peralatan berbasis komputer memiliki yang namanya firmware.yang berfungsi untuk menyimpan data dari peralatan tersebut.Firmware karena juga software , bisa juga terjadi masalah yang akan menjadikan blue screen atau tidak terdeteksinya suatu alat komputer.
- Chipset : chipset didalam mother board bisa juga menjadikan masalah blue screen …terutama chipset northbridge dan juga chipset southbridge.
1. Periksa Kondisi Komputer Secara Umum
Sebelum melakukan troubleshooting lebih lanjut, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah memeriksa kondisi komputer secara umum, diantaranya adalah :
- Periksa kebersihan didalam Casing CPU. Bersihkan debu dan kotoran lainnya bisa denga kuas dan vacuum cleaner, bila perlu siapkan electrical contact cleaner untuk membersihkan Motherboard.
- Periksa kondisi suhu tiap-tiap komponen seperti Power Supply ( pastikan fan berputar secara normal), VGA Card dan Heatsink Processor.
- Pastikan berbagai komponen (seperti RAM, VGA Card, konektor IDE / SATA, konektor Power Supply, dll) sudah terpasang dengan benar, untuk memastikannya bisa dengan mencabut dan memasangnya kembali.
- Bila Anda baru saja memasang komponen hardware baru (misal VGA Card), cabut aja dulu dan coba jalankan komputer kali aja peyebab BlueScreen dari kompone tersebut.
Langkah selanjutnya adalah menjalankan Windows dalam Mode "Safe Mode" yang merupakan salah satu pilihan pada menu Advance Boot Option Windows XP, yaitu dengan menekan berulang-ulang tombol F8 pada saat sistem akan melakukan startup. Setelah Windows berhasil masuk ke Safe Mode, lakukan beberapa troubleshooting berikut:
- Bersihkan hardisk dari antivirus, mallware & spyware dengan cara menjalankan program virus scanner , misalnya Norman Anti Mallware.
- Uninstall Driver yang bermasalah, caranya dengan masuk ke jendela Computer Management klik Device Manager dan carilah komponen yang ada tanda serunya, atau driver komponen yang baru saja diinstall atau diupdate.
- Bila perlu uninstall dulu program antivirus yang terpasang, bila kondisi kondisi komputer sudah normal bisa diinstall lagi dan pastikan database engine-ya selalu up to date.
- Kita juga bisa menggunakan utility “System Restore” untuk mengembalikan setingan computer ke kondisi sebelumnya. Caranya klik Start, All Program , Accessories, System Tools, System Restore.
Kondisi hardisk yang bad juga bisa mengakibatkan terjadinya BlueScreen, oleh karena itu periksalah kondisi hardisk dengan menjalankan perintah Chekdisk. Untuk pencegahan ada baiknya kita juga menggunakan beberapa aplikasi untuk mengecek kondisi hardisk. Jalankan juga program Defragmentasi untuk memastikan hardisk bekerja secara optimal.
4.Periksa Kondisi Memori / RAM
Periksa kondisi Memori / RAM, pastikan telah terpasang dengan benar, dan jalankan program utuk memeriksa kondisi Memori misalnya “Windows Memory Diagnostic”.
5. Repair Sistem Operasi Windows.
Adakalanya BlueScreen terjadi karena ada beberapa file Windows yang corrupt, untuk mengatasinya cara yang paling gampang adalah dengan melakukan Repair pada sistem operasi Windows kesayangan Anda tersebut.
6. Gunakanlah Tools untuk menganalisa Penyebab Terjadinya BlueScreen.
Carilah Dump File pada hardisk komputer yang mengalami BlueScreen, biasanya di C:\WINDOWS\Minidump lalu copy ke komputer kita dan jalankan aplikasi WhoCrashed atau BlueScreenView yang merupakan program untuk mencari peyebab BlueScreen.
Mungkin itulah beberapa tips dari saya tentang cara memperbaiki Blue Screen of Death pada Komputer. Dari pengalaman saya selama ini penyebab BlueScreen paling banyak adalah disebabkan karena driver hardware yang tidak cocok, program antivirus yang rusak, hardisk yang mengalami bad sector dan windows yang corrupt, bagaimana dengan Anda??
Selesai Juga Dech Tutorialnya....
Terimakasih Atas Kunjungannya....
Semoga Ilmu Yang Sedikit Ini Bermanfaat....
Jangan Lupa Like Post Ini Ya.... Terimakasih....
Print this page 
0 komentar:
Posting Komentar